Rabu, 09 Juni 2010

Fenomena Sangksi bagi Pekerja pengkonsumsi MIRAS pada jam kerja



Ketika baca koran harian Cenderawasih Pos pagi ini ada suatu berita yang kalau menurut saya merupakan langkah maju dalam pemberantasan penyalahgunaan minuman keras dikalangan pekerja pemerintah.
Di Kab.Jayawijaya kemarin terjadi pemberian hukuman secara massal bagi 6 anggota SatPol PP yang mengkonsumsi miras pada jam kerja dengan cara direndam didalam kolam,kolamnya pun memiliki nama yang unik"Kolam Hilang Ingatan"..entah apa alasannya hingga diberi nama demikian.
Didalam berita yang dimuat dengan jelas terlihat gambar 6 orang petugas ini sedang duduk direndam dalam kolam..dalam hati saya berpikir pasti mereka sangat malu..
Cuma saja aku terus berpikir apakah mereka jera...atau ini hanya dianggap suatu prosedur hukuman biasa saja..?Memang kalau dilihat dunia kerja antara saudara-saudara kita di Badan Pemerintah dan kita yang bekerja di Sektor Swasta sangat berbeda,..Mabuk dilingkungan kerja atau waktu kerja sangat tak dapat ditolerir dan hukumannya sudah pasti PHK.mungkin dengan pesangon atau tanpa Pesangon -tergantung pembicaraan kedua belah pihak selanjutnya.

Saya dan beberapa teman dari kantor program kami yang kebetulan oleh PEMDA Provinsi Papua diberi kesempatan menempati salahsatu ruangan di Gedung Otonom Kotaraja,menjumpai Aparat Pemerintah berseragam yang mabuk sudah menjadi pemandangan harian kita,padahal ini nyata-nyata dihalaman kantor mereka dan didepan mata pimpinan mereka...
Kemungkinan kurang ketegasan dalam pemberian sanksi inilah yang mengakibatkan beberapa saudara-saudara kita yang suka mengkonsumsi MIRAS walau menggunakan seragam kebesarannya tak pernah jera biar dihukum berulang-ulang bahkan memalukan seperti nasib ke-6 SatPol PP di Wamena itu.

Pendapat demi pendapat,solusi demi solusi biarpun diberikan untuk satu masalah ini tak akan pernah merubah kondisi ini kalau kesadaran ini tak pernah ada dihati mereka Para Pekerja yang selalu MIRAS pada jam kerja..
Akhirnya Semoga Perubahan ini dapat dan akan terjadi di Tanah Papua yang sama-sama kita sayangi ini...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar